Daun enceng gondok sering dianggap remeh bagi sebagian
besar orang. Namun dalam bidang Peternakan ayam dan ternak lainnya daun
enceng gondok memiliki nilai ekonomis dan efektif untuk budidaya ayam.
Penambahan daun enceng gondok dirasa penting demi menghemat
biaya pakan. Dalam hal ini dikarenakan daun enceng gondok adalah tanaman dengan
perkembangan sangat cepat namun dapat dijumpai di sekitar kita. Bahkan dapat
dikatakan untuk mendapatkan daun enceng gondok adalah dengan harga yang murah
bahkan gratis dan tidak akan habis. Apa saja manfaat daun enceng gondok untuk
ternak, mari kita bahas bersama
Tentang Daun enceng gondok (Eichornia Crassipes) adalah tanaman air
dan biasa tumbuh pada permukaan air seperti di kolam, sungai, rawa, danau, dan
beberapa tempat dengan genangan air lainnya. Di berbagai daerah tanaman enceng
gondok ini sering dianggap sebagai hama
dengan pertumbuhan dan perkembangan tanaman ini cukup cepat sehingga banyak
orang ingin membersihkannya. Banyak anggapan bahwa sungai-sungai yang terdapat
tanaman enceng gondok ini dapat menyebabkan mampetnya saluran air dikarenakan
dapat menimbulkan tumpukan sampah.
Dengan mengacu hal tersebut saya mencoba memberikan irisan daun enceng gondok ke dalam ransum ayam pelung
Menurut Balitnak
Dari hasil uji lab dan penelitian berikut tabel daftar
nutrisi dari daun enceng gondok
Manfaat Daun Enceng Gondok Untuk Ayam
- Kalsium daun lebih tinggi dari pada akar dan batang
- Fungsi kalsium yaitu menetralkan asam organik hasil metabolisme seperti asam oksalat berupa racun bagi ternak itu sendiri
- Kandungan karoten daun lebih tinggi sekitar (109.000
UI/100gr)
Fungsi karoten tinggi mampu menggantikan konsentrat protein daun (pengganti bekatul) - Provitamin A. Fungsi provitamin ini berguna untuk menambah warna kuning telur
- Protein. Protein dalam daun enceng gondok berupa protein kasar sebanyak 40% sedangkan sisanya protein murni setara dengan kedelai dan susu.
Balitnak menegaskan bahwa pemberian daun enceng gondok
tidak mempengaruhi pertumbuhan dan produktifitas asalkan pemberian
daun masih dalam keadaan segar (hijau) tentu dicampur dengan bahan pakan lainnya.
Kami menginformasikan bahwa pemberian daun enceng gondok ini berakibat pada
warna kotoran ayam berwarna sedikit kehitaman. Dalam hal ini kami menganjurkan
pemberian minum menggunakan madu sebagai penambah asam
untuk daun enceng gondok ini.